Ayat menegaskan hal ini untuk menindaklanjuti pesan Presiden Joko widodo usai mengikuti acara Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan 2018 di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/2/2018) kemaren.
Ayat menyatakan Pekanbaru memiliki dua titik lahan yang rawan terbakar dan setiap musim kemarau selalu terjadi titik api yakni Kelurahan Air Hitam dan Kelurahan Palas.
"Khusus untuk di Pekanbaru biasanya ada dua titik rawan yaitu Kelurahan Air Hitam dan Kelurahan Palas. Untuk itu kami meminta kepada masyarakat jangan membakar lahan dalam membuka ladang lakukan lah dengan cara alami yah seperti kompos dan lainnya, " kata Ayat Cahyadi di Pekanbaru, Rabu (7/2).
Menurut Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi selama dua tahun berturut - turut Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru tidak ada lagi Kasus kebakaran Hutan dan Lahan sehingga wilayah itu bebas asap.
Bahkan data mencatat secara nasional pada tahun 2015, 2016 dan 2017 mengalami penurunan luas lahan yang terbakar, padahal sebelumnya hampir 200 hektar lahan yang terbakar.
"Pak Presiden menekankan bagaimana terus lakukan antisipasi agar kebakaran hutan dan lahan tidak terjadi lagi kalau bisa di turunkan lagi dari tahun 2017," ujar Ayat.
Diakuinya apa yang kini dinikmati dan dirasakan berkat keberhasilan pemerintah maupun dunia usaha, dalam mencegah kebakaran hutan.
"Namun pak Darmin meminta seluruh pihak untuk terus mengawal hal tersebut," tambahnya.
Perlu diketahui dalam Rakor tersebut Presiden Joko Widodo meminta kepada semua Kepala Daerah yang hadir pada Rakornas tersebut agar berkomitmen dalam melakukan pencegahan dan pelaksanaan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
"Dampak dari Kebakaran Hutan dan Lahan yang pernah terjadi pada beberapa tahun yang lalu dapat dijadikan sebagai pelajaran agar hal tersebut tidak terjadi lagi yang dimulai ditahun ini, selain berdampak melumpuhkan juga buruk bagi pencemaran udara ke ke negara tetangga," ujar Presiden.
Presiden Joko Widodo juga meminta pemerintah untuk koordinasi, bahkan ia secara tegas mengingatkan para pejabat kalau terjadi kebakaran maka siap-siap di copot dari jabatannya. (RB/Vera)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
Refleksi SMSI Akhir Tahun 2024: Pilar Indonesia Emas 2045
RIAUBOOK.COM, JAKARTA - Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) menyampaikan catatan akhir tahun 2024 dengan menyoroti kiprah Presiden Prabowo Subianto dalam…