RIAUBOOK.COM - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa menegaskan pembangunan desa bisa menjadi modal penting bagi Indonesia untuk memperkuat ketahanan nasional.
Karena itu, Andika berharap setiap elemen masyarakat baik aparatur pemerintahan, pihak swasta, maupun masyarakat umum memberikan kontribusi dala membangun desa terutama mengelola berbagai sumber daya alam yang ada di masing-masing desa.
Hal ini disampaikan Andika Perkasa saat memberikan kuliah umum dengan tema 'Ketahanan Nasional Berbasis Desa' di gedung Andi Hakim Nasution, IPB University pada Jumat (15/9/2023).
Kuliah ini merupakan bagian dari perayaan dies natalis Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) ke-18 tahun IPB.
Selain Andika, kuliah ini dihadiri juga Rektor IPB Arif Satria, Dekan FEMA IPB University Sofyan Sjaf, Dekan lingkup IPB, peserta sekolah pemerintahan desa serta mahasiswa multistrata.
"Jadi saya benar-benar mendorong pemerintahan desa sebagai kekuatan kita, tapi jangan lupa sekarang ini teknologi membuat kita semua yang di desa mengalami pertumbuhan," kata Andika dalam kuliah umum tersebut.
Menurut Andika, Indonesia harus bersyukur karena memiliki sumber daya alam yang melimpah.
Terpenting, kata dia, saat ini perlu memperkuat sumber daya manusia agar bisa mengelola sumber daya alam tersebut.
"Ketahanan nasional harus dibangun oleh setiap warga negara Indonesia karena masing-masing punya potensi. Contohnya India bisa maju, karena potensi masing-masing warganya, tidak tergantung hanya pada satu dua orang saja," kata Andika.
Andika juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap potensi masing-masing desa.
Menurut dia, potensi tersebut harus diolah menjadi kekuatan nasional.
"Kita harus tau potensi kita di desa. Begitu juga kalau kita tarik ke atas pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, pemerintah nasional. Kita harus tau kekuatan kita" ujar Andika.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekologi Manusia, Sofyan Sjaf mengungkapkan bahwa terkait dengan isu-isu ketahanan nasional, pihaknya sengaja mengundang Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa sebagai narasumber dalam kegiatan ini.
Pasalnya, pihaknya menilai struktur Indonesia hampir 80 persen adalah desa dan sisanya kelurahan serta mengingat bahwa potensi sumberdaya alam juga banyak di desa.
"Tidak bisa kita pungkiri bahwa kondisi paradoks persoalan-persoalan juga hadir di tengah-tengah kita yang juga berasal dari Desa. Misalnya stunting, kemiskinan ekstrim, dan gizi buruk. Tentunya, ini akan mempengaruhi pola interaksi dan stabilitas nasional kita," kata Sofyan.
Sofyan juga mengatakan bahwa kurang lebih 10 tahun terakhir pihaknya telah mengembangkan inovasi tentang Data Desa Presisi.
Dengan data tersebut, desa dibangun melalui pendekatan bottom-up dengan keterlibatan partisipatif warga desa.
"Data harus didekatkan dengan pendekatan spasial dan pemanfaatan teknologi drone perlu kita lakukan. Dan tentunya subjek datanya adalah masyarakat yang harus terlibat, serta sensus menggunakan teknologi digital," ujar Sofyan yang merupakan penanggung jawab sekolah pemerintahan desa.
Sofyan juga berharap melalui kegiatan ini, peserta yang hadir, bisa membangun desa berbasis data sehingga dapat melahirkan kebijakan pembangunan yang baik pula.
"Kita sekarang sudah memiliki 66 juta data yang tercollecting dengan baik tersebar di 13 provinsi 27 Kabupaten/Kota. Dan yang belum tersentuh adalah pulau Maluku dan Papua. Insya Allah dalam waktu dekat kita akan melakukan pencerahan tentang data desa presisi untuk kedua wilayah tersebut," terang Sofyan.
Dalam kesempatan yang sama Rektor IPB University, Arif Satria mengatakan isu lain desa adalah isu development atau pembangunan.
Gambarannya adalah jika (berdasarkan data desa presisi) di Kalimantan disebutkan bahwa gini rasio 0,71 dan ternyata di Jawa Barat juga tinggi 0,5 dengan rata-rata 0,4 maka hal ini menunjukan ketimpangan yang luar biasa.
"Jika sebelumnya pak Sofyan bicara tentang desa dalam perspektif governance atau tata kelola, Isu lain desa adalah pembangunan. Saya menduga dalam kasus kalimantan dan Jawa Barat ada dua paradigma pembangunan yakni paradigma industri di desa dan paradigma industrialisasi pedesaan," ungkap Arif Satria.
Arif juga menjelaskan bahwa kedua paradigma tersebut berbeda. Menurut Arif, paradigma industri di pedesaan berarti membangun industri di wilayah desa sehingga yang terjadi hanya transformasi ekonomi bukan transformasi sosial karena hanya ada fisik pabrik di desa dan tidak ada peningkatan SDM masyarakat desa.
"Itu berbeda dengan konsep industrialisasi pedesaan di mana konsep paradigma bahwa transformasi ekonomi dan transformasi sosial itu menyatu," ujar Arif Satria. (tribunnews)
Terkait

RIAUBOOK.COM - Sidang lanjutan kasus korupsi Bupati Meranti nonaktif Muhammad Adil di Pengadilan Negeri Pekanbaru pada Kamis (14/9/2023) mengunkap fakta-fakta…

RIAUBOOK.COM - Aparat Tim gabungan Polres Bengkalis dan Lapas Kelas II A Kabupaten Bengkalis, Riau, menangkap seorang tahanan yang kabur…

RIAUBOOK.COM - Perkembangan geopolitik dunia yang dipenuhi ketidakpastian harus diantisipasi dengan strategi pertahananyang jitu dan cocok dengan kondisi…

RIAUBOOK.COM Kepolisian Daerah Riau mengirim sebanyak 200 personel Brimob ke wilayah Rempang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau untuk…

KORUPSI dana hibah menjadi kalimat trending dalam mesin pencarian Google, ada lebih seratus kabar/berita berkaitan dengan kasus-kasus rasuah dana…

RIAUBOOK.COM - Aparay Kepolisian Resort Bengkalis, Riau, mengungkap tindak pidana perdagangan orang di hutan pinggiran laut Desa Sepahat, Kecamatan Bandar…

RIAUBOOK.COM - Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau mengeluarkan maklumat atas konflik di Pulau Rempang dan Galang, Kepulauan Riau,…

RIAUBOOK.COM - Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Rezita Meylani Yopi meluncurkanaplikasi Sistem Pelayanan Kepegawaian Terintegrasi (SAKTI) untuk meningkatkan…

RIAUBOOK.COM - Sebanyak 5,4 kilogram narkotika jenis sabu yang diseludupkan dari Malaysia nyaris beredar di tanah air dan…

RIAUBOOK.COM - Puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Millenial Rohil Bangkit (GMRB) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berunjukrasa di…

RIAUBOOK.COM - Belum ada pemberitahuan resmi dari aparat kepolisian berkaitan dengan rencana demonstrasi Gerakan Milenial Rohil Bangkit (GMRB) yang…

RIAUBOOK.COM, JAKARTA - Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo sejatinya layak untuk didampingi mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika…

RIAUBOOK.COM - Relawan Ganjar Andika (Ganda) mendeklarasikan pasangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan mantan Panglima TNI Andika Perkasa…

RIAUBOOK.COM - Beredar surat berkop Badan Pengurus Harian Gerakan Milenial Rohil Bangkit (GMRB) yang diketuai Nalladia Ayu Rokan, anak…

RIAUBOOK.COM - Seiring berkembangnya teknologi, kejahatan digital pun juga makin ramai dengan beragam modus, salah satunya adalah phising. Dalam menghadapi…

RIAUBOOK.COM - Nasib malang dialami seorang bocah kelas 1 SD di Desa Gayung Kiri, Kecamatan Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau.Dia…

RIAUBOOK.COM - Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau membuka seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi 3.379 formasi…

RIAUBOOK.COM - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau Doktor Supardi melakukan penandatanganan Memorendum Of Understanding (MOU) atau nota kesepahaman…

RIAUBOOK.COM - Sudah menjadi rahasia umum, terdapat sebuah kompleks perumahan sempit --kampung dalam-- di ujung Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Riau,…

RIAUBOOK.COM - Hujan deran melanda sebagiam besar Ibu Kota Provinsi Riau, Pekanbaru, pada Rabu (6/9/2023) pagi dan telah berlangsung lebih…
Populer
Nasional
RIAUBOOK.COM - Dua bakal calon presiden, Ganjar Prabowodan Prabowo Subianto, belum juga menentukan bakal calon wakil presiden meskipun pendaftaran…
RIAUBOOK.COM, JAKARTA - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), organisasi wartawan tertua dan terbesar di Republik ini, memasuki lembaran sejarah baru.Hendry Ch.…
Internasional
RIAUBOOK.COM - Sebanyak 10 orang tewas dalam kecelakaan pesawat di di Jalan Raya Guthrie dekat kota Elmina, Shah Alam, Selangor,…
RIAUBOOK.COM, MESIR - Ketegangan berkobar di Kairo ketika otoritas Mesir melarang aktivis dan anggota keluarga mengadakan pemakaman umum untuk Mohammed…
Wisata dan Gaya Hidup

RIAUBOOK.COM - Pihak Pemerintah Provinsi Riau menggiatkan program paket destinasi wisata religi berbasis masjid bersejarah."Untuk itu Pemprov Riau dan pemerintah…

RIAUBOOK.COM - Memberi nama 'Batik Seikijang' pada usaha kerajinan batik yang digelutinya sejak tahun 2021 membawa berkah bagi Kemiliana warga…

RIAUBOOK.COM, DOLOK SANGGUL - Geosite Sipinsur yang terletak di Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Provinsi Sumatera Utara, memang sebuah…
Opini
Oleh Wina Armada Sukardi Pakar Hukum dan Etika Pers KENDATI masih banyak mengandung kontraversial, nampaknya Peraturan Presiden (Perpres) "tentang…
Oleh: Sihono HT (Ketua SMSI DIY, Founder Media Startup Wiradesa.co) Presiden Republik Indonesia (RI) berencana menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres)…
Olahraga
RIAUBOOK.COM - Kontingen Sepatu Roda Riau, akhirnya menoreh prestasi di BK PON XXI yang digelar di Kota Pariaman Sumbar dan…
RIAUBOOK.COM - Pengurus Besar (PB) Pekan Olah Raga Wilayah (Porwil) Sumatera XI dan Pj Bupati Kampar HM Firdaus menegaskan komitmen…
RIAUBOOK.COM - Wakil Gubernur Riau Riau, Brigjen TNI (Purn) Edy Natar membuka secara resmi rapat koordinasi KONI se-Sumatera pada Minggu…
Budayawan Erros Djarot: Enggak usah merengek-rengek ke Kemenkominfo
BUDAYAWAN, politikus, dan pejuang pers Erros Djarot tampil di Hall Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat malam (11/8/2023).Dengan…