RIAUBOOK.COM - Partai Nasional Demokrat (NasDem) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 15-17 Juni 2022 untuk menentukan calon Presiden (capres) 2024.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menjelaskan,
dari tiga calon kandidasi tersebut akan kembali dikerucutkan hingga tersisa satu nama.
"Ketua Umum NasDem akan memilih satu nama capres definitif," kata Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Johnny G Plate, Minggu (12/6/2022).
Lepas itu, lanjut Johnny, Ketum NasDem akan menawarkan capres yang diusung NasDem kepada parpol lainnya. Tujuannya agar NasDem bisa memenuhi ambang batas pencalonan presiden 20 persen.
"Ketum akan membuka dialog dengan calon partai koalisi dalam rangka membentuk koalisi capres 2024 yang dapat memenuhi syarat presidential threshold minimal 20 persen sebagai persyaratan administratif utama pendaftaran capres 2024 ke KPU," bebernya.
Menteri Komunikasi dan informatika ini meyakini koalisi NasDem bakal terbentuk dalam waktu singkat. Tidak mepet dari tenggat waktu pendaftaran capres ke KPU.
"Kami meyakini koalisi capres 2024 dapat terbentuk dalam waktu yang tidak terlalu lama. Paling tidak partai koalisi sudah dapat terbentuk sebelum akhir tahun 2022," ucapnya.
Adapun kriteria capres pilihan NasDem, Johnny merinci seseorang yang mempu menyatukan keberagaman masyarakat Indonesia.
"Tokoh nasional yang mempunyai komitmen kuat atas kebangsaan, persatuan nasional dalam bingkai negara majemuk pluralis dan multikukturalis, sosok negarawan yang mempunyai leadership yang menonjol dan disegani," urainya.
"NasDem juga mensyaratkan komitmen dalam melanjutkan program pembangunan negara dan konsistensi program pembangunan nasional," tutup Johnny. (rizal)
Refleksi SMSI Akhir Tahun 2024: Pilar Indonesia Emas 2045
RIAUBOOK.COM, JAKARTA - Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) menyampaikan catatan akhir tahun 2024 dengan menyoroti kiprah Presiden Prabowo Subianto dalam…