RIAUBOOK.COM - Kabar tidak baik menimpa Airlangga Hartarto, dia diisukan akan digulingkan dari posisi Ketua Umum DPP Partai Golkar.

Politikus senior Golkar, Yorrys Raweyai mengungkap konsolidasi yang dilakukan Airlangga cukup baik terhadap kepemimpinan Golkar.

"Konsolidasi yang dilakukan Airlangga selama ini saya melihat cukup bagus dan tidak ada riak-riak yang muncul dari daerah atau pusat tentang ketidaksenangan mereka terhadap kepemimpinan Airlangga," ungkap Yorrys saat dihubungi , Rabu (11/5/2022).

Lantas siapa sebenarnya Airlangga Hartarto? Berikut profil Ketua Umum DPP Partai Golkar itu:

1.Riwayat pendidikan Airlangga

Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Neli Murni, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (27/9/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Dr. (H.C.) Ir. H. Airlangga Hartarto, MBA., MMT. lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 1 Oktober 1962 (usia 57 tahun). Lulusan SMA Kolese Kanisius Jakarta pada 1981 ini punya berbagai prestasi baik akademik maupun non akademik.

Berikut riwayat pendidikan Airlangga Hartarto:

SMA Kanisius, Jakarta, 1981

Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Mesin, UGM Yogyakarta, 1987

AMP Wharton School, University of Pennsylvania, Philadelphia, USA 1993

Master of Business Administration (MBA), Monash University, Australia 1996

Master of Management Technology (MMT), Melbourne Business School University of Melbourne, Australia 1997

Honorary Doctorate in Development Policy, The Korea Development Institite (KDI) School of Public Policy and Management, South Korea 2019

2.Airlangga menjadi pribadi yang aktif dalam organisasi dan politik

Selain menjabat sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga saat ini juga menduduki Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia periode 2019-2024 pada Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo dan K.H Ma'ruf Amin.

Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada perombakan Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Airlangga Hartarto tercatat sebagai Wakil Bendahara dalam Pengurus DPP Partai Golkar periode 2004-2009 dan periode 2009-2015 tercatat sebagai Ketua DPP Partai Golkar. Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Emiten Indonesia periode 2011-2014 dan Ketua Komisi VII DPR RI (2006-2009).

Kemudian Dia terpilih kembali menjadi anggota DPR periode 2009-2014 untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat V dan menjabat sebagai Ketua Komisi VI yang membidangi perindustrian, perdagangan, UKMK, Investasi, dan BUMN.

Tidak hanya itu, periode 2006-2009 Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan Ketua Dewan Insinyur PII 2009-2012. Airlangga juga merupakan anggota Majelis Wali Amanah Universitas Gadjah Mada Yogyakarta hingga 2012.

Airlangga menjadi pemrakarsa Herman

Johannes Award, suatu penghargaan bagi inovasi teknologi saat ia menjabat Ketua Keluarga Alumni Fakultas Teknik UGM (KATGAMA) pada 2003.

3.Sebelum duduki kursi menteri, Airlangga sukses jadi pengusaha

Berbekal ilmu yang Airlangga miliki, setelah lulus kuliah dia memutuskan jadi pengusaha sukses dan memulai banyak bisnis dengan berbagai perusahaan.

Airlangga mendirikan PT Graha Curah Niaga yang bergerak di bidang agraria/pupuk. Selain itu, dia menjadi presiden Komisaris dari PT. Fajar Surya Wisesa, Tbk (FASW) pada 1987. Kemudian dia menjadi presiden PT Jakarta Prime Crane pada 1991.

Pada 1994, dia menduduki kursi presiden di PT Bisma Narendra dan PT Ciptadana Sekuritas. Ia juga pernah menjadi Komisaris PT Sorini Corporation Tbk (SOBI) pada 2004. Pengalaman Airlangga di dunia usaha membuat dirinya dipercaya menjadi Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) tiga periode, yaitu 2005-2008, 2008-2011, 2011-2014.

Sumber Network