RIAUBOOK.COM - Menteri Pendidikan dan Kebudayan (Mendikbud) Prof Muhajir

Effendi mendorong agar para kader Muhammadiyah dapat memanfaatkan peluang Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) secara optimal.

Apalagi, Mendikbud mengatakan total anggaran yang dikucurkan untuk beasiswa tersebut tergolong besar, bahkan mencapai Rp60 triliun.

Namun, dia mengungkapkan, untuk memperoleh beasiswa tersebut mahasiswa harus mampu menguasai bahasa asing yang selama ini kerap menjadi kendala Khususnya Bahasa Inggris dan Bahasa Arab.

"Banyak beasiswa yang bisa dimanfaatkan oleh kader-kader Muhamdiyah, kuasai bahasa asing, bagi mereka yang bersunguh-sungguh dan bekerja keras, itulah yang akan mampu menangkap peluang-peluang itu. Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) itu beasiswa besar-besar, bahkan anggaranya sampai Rp 60 triliun," kata Mendikbud saat membuka Rakornas Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Kampus Utama Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Kota Pekanbaru, Kamis (4/7/2019).

"Tapi kalau ini tidak bisa kita manfaatkan jangan salahkan LPDPnya, salahkan kita yang tidak bisa memenuhi standarnya," tambah Mendikbud lagi.

Dalam Rakonas IMM bertemakan "Mempersatukan Indonesia" yang dihadiri oleh ratusan peserta dari seluruh berbagai penjuru nusantara itu, Mendikbud juga berpesan agar IMM jangan sampai kehilangan jati diri sebagai kader-kader yang berada di alam intelektua

"Jadi jangan sampai tradisi intelektual IMM hilang," pesan Muhajir.

Sebelum ke kampus UMRI, setiba di "Bumi Lancang Kuning" Muhajir bersama Gubernur Riau Syamsuar didampingi Kadisdik Riau Rudiyanto lebih dulu menyempatkan diri untuk meninjau pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA Negeri 8 Pekanbaru. (RB/Dwi)