RIAUBOOK.COM - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Nazir, mengatakan kalau sekarang kita sudah bisa melihat bahwa masyarakat sudah terbuka pemikirannya terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dan tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Mimi Nazir saat wawancara dengan RiauBook.com terkait pelaksanaan seminar kesehatan dengan tema "Saya Berani, Saya Sehat" yang digelar sebagai rangakaian peringatan hari AIDS Se-dunia, di Balai Serindit, Senin (18/12/2017).
"Penderita AIDS ini kan sama dengan penderita Diabetes, yang hanya mereka harus minum obat selama hidupnya, dan kalau kita tidak melakukan sesuatu yang tidak baik, itu tidak akan menular," Kata Mimi.
Beliau berharap kalau paradigma-paradigma lama dimasyarakat tentang penderita AIDS dapat bersama-sama dirubah, sehingga penderita AIDS dapat diterima ditengah-tengah masyarakat.
Pihaknya juga berharap bahwa taget Three Ends dalam penanggulangan HIV/AIDS dapat dicapai di Provinsi Riau.
"Three Ends itu adalah Provinsi Riau tidak ditemukan infeksi HIV/AIDS yang baru, kemudian tidak ditemukan kematian yang disebabkan HIV/AIDS, Kemudian tidak ada diskriminasi terhadap teman-teman penderita AIDS, " Mimi mengatakan.
Dalam hal tersebut, kata Mimi, pihaknya harus bekerja keras dan bekerja sama dengan seluruh sektor terkait seperti Komisi Penanggulangan AIDS dan lainnya agar dapat berjalan seperti yang diharapkan.
"Jadi ini bukan hanya beban daripada Dinas Kesehatan dan Komisi Penaggulangan Aids saja, jadi perlu suporting dari pimpinan, kemudia seluruh Kabupaten/Kota juga," Mimi menuturkan.
Sementara, sebagai bentuk aksi nyata dalam pencegahan penularan HIV/AIDS, pihaknya telah melakukan monitoring dan konseling di tempat-tempat yang memang menjadi kunci dalam penularan HIV/AIDS.
"Misalnya kita melakukan pemeriksaan ke 'warung-warung', lokalisasi yang kita ketahui, itu maksudnya kita memberikan informasi kalau misalnya mereka harus melakukan cek kesehatan, kalau sudah mengetahui secara dini kan kita bisa melakukan pengobatan, dan secara kesehatan mereka harus bisa membentengi diri mereka dengan menggukana alat kontrasepsi dalam mencegah penularan, kalau berbicara dari konteks kesehatan," demikian Mimi. (RB/Dwi)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau


Golkar Riau Akan Dipimpin Seorang Pejuang, Bukan Petarung
Goresan; Nofri Andri Yulan, S.Pi (Generasi Muda Partai Golkar)1. PI (Parisman Ikhwan) didukung penuh oleh Ketua DPD I Partai Golkar…