RIAUBOOK.COM, BUKITTINGGI - Libur perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah dimanfaatkan kebanyakan warga Riau untuk mengunjungi sejumlah objek wisata, sebagian besar terpantau memilih berlibur ke Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).
RiauBook.com dalam perjalanan menuju Bukittinggi pada Rabu malam (5/5/2019) melihat ada ratusan kendaraan roda empat beriringan melewati jalur sekitar kawasan PLTA Kotopanjang.
Ramai kendaraan terlihat kembali di sepanjang jalan kawasan Limapuluh Koto hingga Kelok Sembilan.
Ratusan kendaraan itu menggunakan plat atau nomor polisi kode BM yang merupakan registrasi pajak asal Riau.
Para pengendara mobil-mobil tersebut menghentikan kendaraannya di sepanjang tepian jalan Kelok Sembilan, mereka beristirahat sambil menikmati makanan, jagung bakar dan meneguk kopi di lapak-lapak pedagang sekitar.
Malam itu, sekitar pukul 23.35 WIB, jalur mudik Pekanbaru-Sumbar masih tampak ramai namun lancar kendaraan dari arah Kota Mahdani.
Lebih satu jam perjalanan dari Kelok Sembilan, sampai di Kota Payahkumbuh, tampak kendaraan roda empat plat BM masih ramai menuju Kota Bukittinggi.
"Setiap tahun memang sudah menjadi tradisi bagi perantau pulang kampung," kata Melva, wanita asal Sumbar yang telah menetap di Pekanbaru.
Adrian, pengemudi mobil Luxio mengakui ke Bukittinggi untuk menikmati udara segar dan ingin berwisata ke kota padat penduduk itu.
"Saya sama keluarga ingin menikmati udara segar, kemudian ke tempat-tempat wisata di sekitar Bukittinggi," kata warga asal Semarang, Jawa Tengah yang juga telah menetap di Pekanbaru.
Kota Bukittinggi memang menjadi salah satu kawasan wisata unggulan di Sumatera Barat yang selalu padat pengunjung, terlebih saat libur Lebaran.
Di Bukittinggi terdapat kawasan yang paling ramai, tepatnya di sekitar Jam Gadang yang kerap menjadi spot berfoto ria.
Kota Bukittinggi juga memiliki kebun binatang yang luas dan wahana permainan yang memadai untuk memanjakan anak dan balita.
Tidak kalah menarik, di Bukittinggi juga terdapat wisata kuliner yang begitu memanjakan lidah.
Tapi sayangnya, untuk mencapai Kota Bukittinggi dimusim libur akan memakan waktu lebih lama, ditambah lokasi parkir yang sulit dan biaya yang 'melangit', satu mobil biaya parkirnya bisa mencapai Rp20 ribu untuk sekali parkir.
#fzr
Golkar Riau Akan Dipimpin Seorang Pejuang, Bukan Petarung
Goresan; Nofri Andri Yulan, S.Pi (Generasi Muda Partai Golkar)1. PI (Parisman Ikhwan) didukung penuh oleh Ketua DPD I Partai Golkar…