Riau Book - Pemerintah Provinsi Riau telah menetapkan batas tarif angkutan untuk lebaran dengan membuat tarif batas atas dan tarif batas bawah.

Ini dikatakan oleh Ketua Koordinator Angkutan Lebaran Dinas Perhubungan Provinsi Riau S Ajie Panatagama saat Ekspose Persiapan Mudik Tahun 2016 di Kantor Dinas Perhubungan Riau, Jumat (24/06/2016).

"Kita merasa tidak akan ada yang melanggar mengenai tarif karena sudah ada batas atas dan batas bawah. Jadi tarif itu keatas 30 dan kebawah 20. Jadi, tidak ada masalah dan prediksi kami untuk penggunaan angkutan ini akan ada penurunan. Nah, mengenai tarif tadi kalau seandainya ada yang kedapatan melanggar tentu langsung memproses mulai dari peringatan sampai kita melakukan pencabutan izin," kata S Ajie Panatagama

Ketua Organisasi Angkatan Darat (Organda) Riau, M.Nasir menambahkan hal tersebut berlaku untuk angkutan kelas ekonomi. " Kalau eksekutif dibebaskan kepada pengusaha yang menentukan. AKDP Kota itu Didishub Kota dan Antar Kota Antar Provinsi itu pusat," katanya.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Rahmad Rahim juga meminta kepada masyarakat yang ingin mudik tetap menggunakan angkutan-angkutan resmi dan tetap waspada terhadap tindakan kejahatan seperti hipnotis dan lain sebagainya.

"Gunakan angkutan resmi dan hindari angkutan-angkutan ilegal. Ini juga demi keamanan dan kenyamanan para pemudik," katanya.

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau