RIAUBOOK.COM - Dinas Kesehatan Provinsi Riau berhasil mengukir banyak Prestasi pada tahun 2017 lalu, sederet penghargaan turut diterima atas capaiannya dalam menjalankan program untuk kemajuan sektor kesehatan.

Berbagai Penghargaan yang berhasil diboyong Dinkes Prov.Riau diantaranya adalah Penghargaan dari Menteri Kesehatan RI atas pembinaan dan pemeriksaan kesehatan Haji tahun 2017, Penghargaan dari Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) sebagai Provinsi terbaik dalam merespon Kejadian Luar Biasa di India.

Selain itu, Penghargaan Menteri Kesehatan RI sebagai peringkat I untuk institusi yang berjasa dalam pembangunan bidang kesehatan kepada kelompok Asuhan Mandiri Lavender I Kab. Siak juga tak luput dari daftar prestasi yang ada.

Tak hanya institusi, Tenaga Kefarmasian di Kab. Siak atas nama Eka Naldi, S. Farm, juga turut meraih penghargaan sebagai Tenaga Kesehatan Teladan dari Kemenkes RI.

Penghargaan Swastisaba Kab/Kota sehat untuk Kabupaten Siak dan penghargaan Kemenkes RI atas Juara III Lomba PKK KB Kes tingkat Nasional menambah deretan panjang prestasi yang diraih oleh Dinkes Prov.Riau.

Menanggapi hal tersebut, Dirjen P2P Kemenkes RI Mohammad Subuh yang hadir pada pembukaan Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) tahun 2018 di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Selasa (6/2/2018) malam, turut mengapresiasi atas apa yang telah diraih Dinkes Riau.

"Saya kira begitu banyak hal-hal positiv yang telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Riau, kalau kita lihat satu-satu, misalnya masalah penyakit, beberapa telah bisa dilakukan Eliminasi, artinya menurunkan kasus ini serendah mungkin, kemudian cakupan Imunisasinya juga cukup baik dan kemudian dari sisi pelayan juga, upaya-upaya untuk meningkatkan akses juga cukup baik," kata Dirjen P2P kepada RiauBook.Com saat wawancara usai menghadiri Pembukaan Rakerkesda.

Selain itu, beliau menilai manajemen keuangan yang dijalankan Dinkes Prov. Riau juga termasuk dalam kategori baik.

Provinsi Riau sendiri, secara Geografis memiliki luas daerah hampir 90.000 Km persegi, dimana, lebih dari 15% wilayahnya adalah daerah terpencil dan sangat terpencil, dengan jumlah penduduk hampir mencapai 6.6 juta jiwa, Provinsi Riau memiliki 214 Puskesmas yang tersebar di 166 Kecamatan serta memiliki 70 Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta.

Walaupun demikian, Dinkes Prov. Riau tetap berupaya dan berkomitmen dalam mengawal pelayan kesehatan bagi masyarakat, tentunya hal tersebut juga sejalan dengan dengan usaha Dinkes Prov. Riau dalam mewujudkan 'Universal Health Coverage' atau Jaminan Kesehatan Cakupan Semesta. (RB/Dwi)