Riau Book-Pemeriksaan yang dilakukan oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Dumai hanya diikuti oleh tiga dari 30 orang anggota Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Dumai.

KPA Kota Dumai yang melakukan pemeriksaan kesehatan terkait bahaya virus HIV/AIDS usai pemberian pemaparan bahaya virus tersebut kepada seluruh ibu-ibu TP PKK Kota Dumai yang tengah melaksanakan arisan.

Namun, pemeriksaan kesehatan tersebut hanya diikuti oleh tiga orang anggota TP PKK Dumai, dimana sisanya tidak bersedia untuk diperiksa.

"Pemeriksaan yang kita laksanakan tanpa adanya paksaan dari pihak KPA Kota Dumai," kata Rudi Samson pengelola program KPA Dumai, Rabu (18/1/2017).

Dalam pemeriksaan tersebut dikatakan Samson dilakukan oleh pihaknya bersama dengan tim Puskesmas Dumai Barat yang bertujuan untuk melihat terpapar atau tidaknya virus tersebut.

"Pemeriksaan ini merupakan salah bentuk pencegahan, dan hasil pemeriksaan kita jamin kerahasiaannya," katanya.

Nora yang merupakan angoota TP PKK Kota Dumai menyebutkan, dirinya merupakan salah satu dari tiga orang yang ikut memeriksa kesehatan oleh KPA Dumai terkait bahaya virus HIV/AIDS.

Perempuan yang merupakan pengurus panti jompo Sayang Umi ini menganggap pemeriksaan kesehatan tersebut sangatlah penting bagi kehidupannya.

"Pekerjaan mengurus orang yang terlantar, dima kita peduli sama dirinya namun kita tidak tahu kondisi kesehatannya, makanya saya lakukan pemeriksaan ini, dan alhamdulillah hasilnya saya negatif terhadap virus HIV/AIDS ini," kata Nora.

Disebutkan Nora, bahwa selain pemeriksaan yang dilakukan oleh KPA Dumai, dirinya juga berterima kasih atas pemaparan yang dilakukan tim kesehatan tersebut terkait bahaya dan cara pencegahan virus yang belum ditemukan obat untuk penyembuhan.

"Kedepan kita harus lebih waspada terkait virus ini," katanya mengakhiri.(RB/iwan).

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau