Riau Book- Kepolisian Resort Dumai hanya bisa menangkap IG (23) salah seorang dari dua orang pelaku pembunuhan Dalena, dikarenakan RS (65) yang diduga otak pelaku telah dikebumikan di Tanah Tua Tapanuli Selatan.

Seperti yang dikatakan Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Herfio Zaki, bahwa IG menghabiskan nyawa Dalena bersama ibu angkatnya RS yang diduga menjadi otak pelaku dalam pembunuhan yang terjadidi Gang Simpul, Jalan Meranti Darat, Kota Dumai, Selasa (16/2/2016) petang.

"Kita sudah pastikan kalau RS sudah dimakamkan oleh warga Tanah tua, beliau diketahui meninggal dunia dikarenakan sakit," kata AKP Herfio Zaki. Jum'at (26/2/2016).

Dijelaskankan Kasat Resrkim Polres Dumai, IG bersama RS menghabisi nyawa Dalena dikarenakan ingin mengambil barang berharga milik korban, yakni sepeda motor.

Berdasarkan pengakuan IG yang diperoleh oleh pihaknya, bahwa RS yang pertama melakukan tindakan menghabisi nyawa Dalena dengan cara membenturkan kepala korban ke dinding lalu mengikat kaki dan tangan korban tersebut.

"berdasarkan pengakuan IG, RS yang mendalangi semuanya sehingga menghabisi nyawa korban dan mengambil sepeda motor korban,"terangnya.

Sebelum IG berhasil diamankan pihak Polres Dumai bersama dengan tim opsnal Polsek Gading Cempaka Polda Bengkulu, pelaku menitipkan sepeda motor tersebut kepada pihak keluarga RS ditanah tua.

"Selanjutnya tersanga akan dilidik dan terus dikembangkan motif yang dilakukan, akibat perbuatan tersangka dapat dikenakan pasal 338 KUHP, dengan sengaja menghilangkan nyawa orang dan di jerat dengan ancaman kurungan maksimal 15 tahun penjara,"akhir Kasat Reskrim Polres Dumai.

IG terduga pelaku pembunuhan Dalena sendiri saat ini sudah berada di Mapolres Dumai pada pukul 10.30 WIB, yang sebelumnya telah berhasil diamankan pihak kepolisian di jalan Sadang, Lingkar Barat Bengkulu, pada Rabu (24/2/2016) sekitar pukul 19.30 WIB.(RB/one)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau